VILLAGE COMMUNITY EMPOWERMENT IN EFFORTS TO IMPROVE FAMILY WELFARE IN PATTAPPA VILLAGE, PUJANANTING DISTRICT, BARRU DISTRICT
Keywords:
community empowerment, increases family welfare
Abstract
Village Community Empowerment in Efforts to Improve Family Welfare in Pattappa Village, Pujananting District, Barru Regency The research objective was to find out the efforts to empower village communities in improving family welfare in Pattappa Village. The type of research used qualitative research, and data collection techniques used observation, interviews and documentation. Pujananting District, Barru Regency is quite good, but still not optimal, especially village road infrastructure, utilization of village markets, household businesses, and Kantibmas are quite good.
Downloads
Download data is not yet available.
References
[1] Anita Fauzia, 2009, Pemberdayaan Masyarakat, Direktorat Pendidikan Tinggi Islam, RI, Jakarta
[2] Arikunto, Suharsini, 2010, Prosedure Penelitian, Suatu Pendekatan Praktis, Bina Aksara, Jakarta.
[3] Donny Prasetio, 2020. Memahami Masyarakat dan Perspektifnya, Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial, JMPIS, Vol.1 No.1. (2020), (https://dinastirev,org/JMPIS/issue/view/6)
[4] Dwi Arjelina Saleha, 2018, Penimbunan Bahan Pokok Oleh Pelaku Usaha Menurut Undang-Undang Nomor 7 tahun 2014 Tentang Perdagangan Dalam Perspektif Hukum Ekonomi Syariah, Skripsi, UIN Raden Patah, Palembang
[5] Elviyani, 2018, Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Anggaran Dana Desa (ADD) di Desa Wayharu Kecamatan Bangkunat Belimbing Kabupaten Pesisir Barat, Skripsi, UIN Raden Intan, Lampung
[6] Kalmasih, 2015, Analisis Pola Konsumsi Sembilan Bahan Pokok (Sembako) Pada Rumah Tangga di Kota Pangkalpinang, Skripsi, Universitas Bangka Belitung
[7] Nurmalia, 205, Peranan Kepala Desa dalam meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat di Desa Libureng Kecamatan Tanete Riaja Kabupaten Barru, Skripsi STIA Al Gazali Barru
[8] Muh. Imran Nur, 2020, Dampak Bantuan Dinas Perikanan Terhadap Kesejahteraan Kelompok Budidaya Tambak Di Tanjung Butung Desa Lasitae Kecamatan Tanete Rilau Kabupaten Barru, Skripsi, STIA, Al Gazali Barru
[9] Muh. Edi Hamka, 2020, Strategi Pemerintah Dalam Mengendalikan Harga Kebutuhan Pokok di Kota Makassar, Skripsi, Unismu, Makassar.
[10] Pusat Bahasa, (Terbitan terakhir, 2008), Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
i. Jakarta, Gramedia Pustaka Utama
[11] STIA Al Gazali Barru, 2019, Panduan Penulisan Proposal Penelitian dan Skripsi, Barru, Tim Penyusun.
[12] Sugiyono. 2016, Metode Penelitian Administrasi. Bandung, Percetakan Alpabeta.
[13] Taufik Berutu, M, 2017, Kesejahteraan Ekonomi Petani Tradisional Bawang Merah di Haranggoal, Skripsi, UIN Sulamatra Utara.
[14] Yusuf Eko Sulistyo, M, 2018, Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan, Skripri, UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta
[15] Zubaedy, 2013, Pengembangan Masyarakat, Wacana dan Praktek, Kencana Prenada Media Group, Jakarta.
[16] Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,
[17] Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2015 tentang Penetapan dan Penyimpanan Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting
[18] Menurut Keputusan Menteri Industri dan Perdagangan No.115/mpp/kep/2/1998 Tahun 1998, Tentang Sembilan Bahan Pokok
[19] Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa
[2] Arikunto, Suharsini, 2010, Prosedure Penelitian, Suatu Pendekatan Praktis, Bina Aksara, Jakarta.
[3] Donny Prasetio, 2020. Memahami Masyarakat dan Perspektifnya, Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial, JMPIS, Vol.1 No.1. (2020), (https://dinastirev,org/JMPIS/issue/view/6)
[4] Dwi Arjelina Saleha, 2018, Penimbunan Bahan Pokok Oleh Pelaku Usaha Menurut Undang-Undang Nomor 7 tahun 2014 Tentang Perdagangan Dalam Perspektif Hukum Ekonomi Syariah, Skripsi, UIN Raden Patah, Palembang
[5] Elviyani, 2018, Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Anggaran Dana Desa (ADD) di Desa Wayharu Kecamatan Bangkunat Belimbing Kabupaten Pesisir Barat, Skripsi, UIN Raden Intan, Lampung
[6] Kalmasih, 2015, Analisis Pola Konsumsi Sembilan Bahan Pokok (Sembako) Pada Rumah Tangga di Kota Pangkalpinang, Skripsi, Universitas Bangka Belitung
[7] Nurmalia, 205, Peranan Kepala Desa dalam meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat di Desa Libureng Kecamatan Tanete Riaja Kabupaten Barru, Skripsi STIA Al Gazali Barru
[8] Muh. Imran Nur, 2020, Dampak Bantuan Dinas Perikanan Terhadap Kesejahteraan Kelompok Budidaya Tambak Di Tanjung Butung Desa Lasitae Kecamatan Tanete Rilau Kabupaten Barru, Skripsi, STIA, Al Gazali Barru
[9] Muh. Edi Hamka, 2020, Strategi Pemerintah Dalam Mengendalikan Harga Kebutuhan Pokok di Kota Makassar, Skripsi, Unismu, Makassar.
[10] Pusat Bahasa, (Terbitan terakhir, 2008), Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
i. Jakarta, Gramedia Pustaka Utama
[11] STIA Al Gazali Barru, 2019, Panduan Penulisan Proposal Penelitian dan Skripsi, Barru, Tim Penyusun.
[12] Sugiyono. 2016, Metode Penelitian Administrasi. Bandung, Percetakan Alpabeta.
[13] Taufik Berutu, M, 2017, Kesejahteraan Ekonomi Petani Tradisional Bawang Merah di Haranggoal, Skripsi, UIN Sulamatra Utara.
[14] Yusuf Eko Sulistyo, M, 2018, Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan, Skripri, UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta
[15] Zubaedy, 2013, Pengembangan Masyarakat, Wacana dan Praktek, Kencana Prenada Media Group, Jakarta.
[16] Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,
[17] Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2015 tentang Penetapan dan Penyimpanan Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting
[18] Menurut Keputusan Menteri Industri dan Perdagangan No.115/mpp/kep/2/1998 Tahun 1998, Tentang Sembilan Bahan Pokok
[19] Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa
Published
2023-04-10
How to Cite
M, A. P. (2023). VILLAGE COMMUNITY EMPOWERMENT IN EFFORTS TO IMPROVE FAMILY WELFARE IN PATTAPPA VILLAGE, PUJANANTING DISTRICT, BARRU DISTRICT. Jurnal Scientia, 12(02), 1001-1009. Retrieved from https://infor.seaninstitute.org/index.php/pendidikan/article/view/1332
